Mediaberita6, Jakarta – Himpunan Seni Budaya Islam (HSBI) menggelar pertunjukan Seni yang Inklusif di PDS HB Jassin, Taman Ismail Marzuki, pada tanggal 9 Agustus 2025 menghadirkan kolaborasi unik antara penyair ternama, pemusik, dan penyandang disabilitas netra, daksa, serta tuli.
Karya Taufiq Ismail, “Ketika Kami dan Tanganku Berkata”, dibacakan bersama para seniman difabel dan diiringi musik Uyung Mahagenta. Selain itu, tampil pula Taufiq Ismail, Jose Rizal Manua, membawakan puisi dan musikalisasi puisi.
Akan tampil pula Putri Neno Warisman yaitu Maghfi dan Ody,Serta tak ketinggalan pak Mentri Fadli Zon sebagai Ketua Umum HSBI rencana akan turut pula membacakan Puisi dalam kegiatan tsb.
Acara ini juga menjadi momen penting pengukuhan Pengurus HSBI periode 2024–2029 oleh Ketua Umum Dr. H. Fadli Zon, S.S., M.Sc.
Seni adalah bahasa universal yang mempersatukan. Dengan kegiatan Seni yang Inklusif ,HSBI ingin menunjukkan bahwa keberagaman adalah kekuatan budaya
HSBI berharap kegiatan ini menjadi inspirasi bagi dunia seni untuk membuka ruang kolaborasi yang setara dan memberdayakan semua kalangan. (BS)