Mediaberita6 - Musisi asal Surakarta, De Kribs, kembali menunjukkan taringnya di industri musik Indonesia dengan merilis single terbaru bertajuk “Apatico”. Lagu ini resmi diluncurkan pada 26 Agustus 2025 di seluruh platform streaming digital, menjadi amunisi segar setelah rilisan sebelumnya di tahun yang sama. “Apatico” hadir sebagai pernyataan tegas bahwa De Kribs adalah unit musik yang tak pernah setengah hati dalam menyuarakan energi dan kegelisahan.
Berbalut nuansa mayor yang ironis namun menghentak, “Apatico” menggambarkan perasaan terjebak dalam kesepian dan ketidakpedulian sosial. Lagu ini terinspirasi dari fenomena spotlight effect, yaitu kondisi psikologis ketika seseorang merasa terlalu diperhatikan oleh lingkungan sekitar, padahal kenyataannya tidak. Lewat lirik satir seperti “Orang-orang tidak akan kehilangan sedetikpun tidurnya”, De Kribs menyindir keras bagaimana empati seringkali hanya bersifat permukaan.
Dalam keterangan resminya, De Kribs menjelaskan bahwa lagu ini bukan untuk meratapi keadaan, melainkan sebagai pengingat agar kita tetap teguh pada keyakinan pribadi. “Ini bukan keburukan, ini kewajaran. ‘Apatico’ mengajak kita untuk lebih teguh pada apa yang kita yakini, tanpa harus larut dalam pandangan orang lain,” ujar mereka. Pesan ini disampaikan dengan lugas, tanpa dramatisasi berlebihan, namun tetap terasa menusuk.
Dari segi musikalitas, “Apatico” membawa warna aransemen yang tajam dan emosional, menciptakan dentuman yang bukan hanya terdengar, tapi juga terasa. Suara gitar resonator yang menjadi ciri khas De Kribs kembali meledak dalam track ini, menghasilkan efek sonik yang memicu refleksi mendalam. Lagu ini cocok untuk siapa saja yang pernah merasa tidak terlihat, tidak didengar, atau terpinggirkan dalam kehidupan sosial yang hiruk pikuk.
Tahun 2025 menjadi tahun yang produktif bagi De Kribs. Sebelum “Apatico”, mereka merilis single “Am I Wrong” pada 23 Juni 2025 yang juga mendapat respon positif dari pendengar. Tak hanya itu, pada 20 Maret 2025, De Kribs merilis album live berjudul “LIVE JAKARTA”, sebuah dokumentasi dari tur album Labirin yang digelar hampir sebulan penuh di berbagai kota di Pulau Jawa. Album ini menyajikan versi mentah dari lagu-lagu lama mereka, dengan aransemen baru yang lebih jujur dan intim.
Melalui “Apatico”, De Kribs kembali menegaskan posisinya sebagai band yang konsisten, relevan, dan berani menyuarakan kritik sosial melalui musik. Karya mereka bukan hanya enak didengar, tetapi juga mengandung makna yang dalam dan bisa menggugah kesadaran pendengarnya. Tak heran jika lagu ini digadang-gadang akan menjadi salah satu rilisan alternatif paling kuat di paruh akhir tahun ini.
Lagu “Apatico” kini sudah bisa dinikmati secara luas melalui berbagai layanan streaming musik digital seperti Spotify, Apple Music, dan YouTube Music. Dengan kualitas produksi yang matang dan pesan yang kuat, single ini berpotensi memperluas jangkauan pendengar De Kribs, tidak hanya di ranah lokal tetapi juga internasional.
Pasang earphone terbaikmu, buka volume maksimal, dan biarkan telingamu dihantam oleh intensitas musik dari De Kribs melalui “Apatico”. Dengarkan sekarang, dan rasakan sendiri ledakan emosional yang ditawarkan oleh rilisan terbaru mereka. (Shockss Record / Go.ens)