Seperti di ketahui Menteri BUMN Erick Thohir menginginkan ada perombakan model bisnis yang dijalankan antara Telkom dan Telkomsel, di mana Telkom agar lebih fokus pada layanan Business to Business (B2B) dan Telkomsel menjalankan layanan yang berkaitan dengan Business to Constumer (B2C).Pembagian fokus bisnis tersebut sebagai strategi dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat di masa depan sebagai perusahaan teknologi.
Telkomsel memastikan seluruh proses operasional dan pengambilan kebijakan perusahaan telah mengedepankan prinsip Good Corporate Governance (CGC) serta Business Judgement Rules sesuai aturan yang berlaku. Telkomsel terus berupaya untuk tetap relevan di setiap peta jalan transformasi perusahaan dan mempertimbangkan berbagai potensi yang menjanjikan untuk pengembangan portofolio perusahaan.
Salah satunya implementasi Fixed Mobile Covergence (FMC), penggabungan IndiHome dan Telkomsel. Telkom juga menegaskan bahwa bahwa penggabungan IndiHome dan Telkomsel ini istilahnya bukanlah merger, melainkan fixed mobile convergence.