Iklan

Kolaborasi Ibu dan Anak, Hetty Koes Endang dan Afifah Yusuf Hadirkan “THR (Tradisi Hari Raya)”

Media Berita6
31 Maret 2025, 11:03 PM WIB Last Updated 2025-03-31T16:06:44Z
Foto : Musica Studios

Mediaberita6 - Musisi legendaris Indonesia, Hetty Koes Endang, kembali membuat gebrakan di dunia musik dengan merilis single terbaru berjudul “THR (Tradisi Hari Raya)” yang ia nyanyikan bersama putrinya, Afifah Yusuf. Lagu yang dihadirkan tepat di momen Lebaran ini menghadirkan nuansa ceria dan hangat, mengangkat berbagai tradisi khas yang seringkali menghiasi perayaan Idul Fitri di Indonesia.


“THR (Tradisi Hari Raya)” mengambil inspirasi dari momen-momen istimewa saat Lebaran, seperti sajian hidangan opor, rendang, lontong sayur, hingga kue-kue kering seperti nastar dan kastengel. Tak hanya itu, lagu ini juga menyentil berbagai basa-basi yang kerap terdengar saat kumpul keluarga, seperti pertanyaan “Kapan nikah?” atau “Kok gemukan sih?” yang sering kali membuat kita sedikit tertekan, namun tetap menjadi bagian dari kehangatan suasana Lebaran.


Kolaborasi antara Hetty Koes Endang dan Afifah Yusuf dalam single “THR (Tradisi Hari Raya)” ini menjadi yang pertama kalinya. Mereka mengungkapkan rasa bahagia dan antusiasme mereka bisa bekerja bersama dalam sebuah proyek musik. Proses kreatif lagu ini berlangsung dengan sangat cepat, hanya dalam waktu sebulan, dari mulai workshop, rekaman, mixing, mastering, hingga produksi video klip.


Lagu ini tidak hanya menawarkan melodi yang enak didengar, tetapi juga mengandung pesan yang mendalam. Melalui “THR (Tradisi Hari Raya)”, Hetty dan Afifah ingin menyampaikan bahwa merayakan Lebaran tidak harus selalu mewah atau berlebihan. Yang lebih penting adalah kebersamaan dengan keluarga, berkumpul, makan bersama, dan saling memaafkan, yang menjadi inti dari perayaan tersebut.


Dengan lirik yang ringan namun penuh makna, lagu ini mencoba mengajak pendengarnya untuk melihat kembali makna sesungguhnya dari Lebaran. Meskipun terkadang basa-basi Lebaran terasa mengganggu, namun Hetty dan Afifah menyoroti bahwa hal tersebut sebenarnya adalah bentuk perhatian dan kehangatan yang menunjukkan betapa pentingnya nilai kekeluargaan dalam tradisi kita.



Video klip dari lagu ini pun mengusung konsep yang sederhana namun penuh warna, menampilkan kehangatan suasana kumpul keluarga. Properti makanan dan dekorasi yang khas Lebaran, seperti opor dan ketupat, hadir sebagai simbol kemeriahan perayaan, lengkap dengan fashion style yang unik yang semakin mempertegas suasana kebersamaan.


“THR (Tradisi Hari Raya)” dirancang sebagai teman pendengar dalam merayakan Idul Fitri. Perpaduan antara musik tradisional dengan aransemen modern diharapkan dapat memberikan warna baru bagi industri musik Indonesia, yang bisa dinikmati oleh berbagai generasi, baik yang muda maupun yang lebih tua.


Bagi para penggemar, music video dari lagu ini sudah bisa dinikmati di kanal YouTube resmi Musica Studios pada 7 Maret 2025. Sementara itu, versi audio dari lagu ini dapat didengarkan di seluruh platform musik digital mulai tanggal 14 Maret 2025.


Selain merilis lagu ini, Hetty dan Afifah juga memiliki rencana untuk mengeluarkan proyek musik baru di masa depan, baik secara solo maupun kolaborasi. Hetty, yang dikenal memiliki rutinitas padat, berbagi tips untuk menjaga tubuh tetap bugar, yaitu dengan menjaga pola makan yang sehat dan tetap aktif di berbagai acara.


Melalui single “THR (Tradisi Hari Raya)”, Hetty Koes Endang dan Afifah Yusuf berharap dapat menginspirasi para pendengar untuk merayakan kebersamaan yang sesungguhnya di Hari Raya, tanpa harus terbebani dengan tradisi yang serba mewah. Mereka berharap lagu ini bisa memberikan sentuhan emosional yang mendalam, memperkuat ikatan keluarga dan menjadikan momen Lebaran semakin berkesan.


Dengan hadirnya single ini, tidak hanya fans lama Hetty yang dapat menikmati karya terbaru, tetapi juga generasi muda yang dapat lebih memahami nilai-nilai tradisional melalui musik yang up-to-date. “THR (Tradisi Hari Raya)” mengingatkan kita bahwa Hari Raya adalah waktu untuk berbagi, saling memaafkan, dan mempererat hubungan keluarga, jauh lebih penting daripada segala macam harta atau hadiah. 


Sebagai penutup, Hetty dan Afifah berharap lagu ini akan terus bisa mengisi hati pendengar selama momen Lebaran, memberikan suasana hangat, dan menyatukan berbagai generasi dalam kebahagiaan.(Gary Desmon)


Komentar

Tampilkan

Terkini