Iklan

Sinergi Tiga Pilar : PERAN UMKM Indonesia DK Jakarta, Badan Pangan Nasional, dan DGN Nusa Siap Sukseskan Halal Expo Manchester 2025

Ali Amran
08 Mei 2025, 12:13 PM WIB Last Updated 2025-05-08T05:13:13Z

Jakarta, 8 Mei 2025 – Dalam upaya memperkuat posisi Indonesia sebagai produsen utama produk halal di tingkat global, tiga lembaga strategis—Perkumpulan Andalan Nahdliyin UMKM Indonesia (PERAN UMKM Indonesia) Daerah Khusus Jakarta, Badan Pangan Nasional (Bapanas), dan DGN Nusa—menggelar Meeting Sosialisasi Persiapan Halal Expo Manchester 2025.

Kolaborasi ini bertujuan membangun ekosistem ekspor yang mendukung produk halal Indonesia agar mampu menembus pasar Eropa, sekaligus memperkuat program pemerintah dalam bidang ketahanan pangan dan pemberdayaan ekonomi UMKM.


Ketua PERAN UMKM Indonesia DK Jakarta, Lutfi Hakim Wahid, MM, menekankan bahwa Halal Expo Manchester 2025 menjadi momentum strategis untuk menampilkan potensi dan keunggulan produk halal Indonesia ke dunia.


“Tantangan utama yang dihadapi UMKM Indonesia mencakup sertifikasi halal, logistik, dan pemahaman terhadap selera konsumen Eropa. Oleh karena itu, kolaborasi ini dirancang sebagai solusi holistik untuk menjawab semua tantangan tersebut,” ujar Gus Lutfi.


Direktur Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan Badan Pangan Nasional, Maino Dwi Hartono, MP, menyampaikan harapannya agar seluruh dinas pangan provinsi, kota, dan kabupaten dapat bersinergi dengan PERAN UMKM Indonesia DK Jakarta. “Kami berharap dinas-dinas pangan di seluruh Indonesia aktif berkolaborasi untuk mendukung kemajuan UMKM di sektor pangan dan produk halal,” kata Maino.


Sekretaris PERAN UMKM Indonesia DK Jakarta, Nelly Hassan, menambahkan bahwa kerja sama ini merupakan langkah konkret untuk mendorong produk halal Indonesia menjadi pemain utama di pasar global. “Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, nilai pasar halal global diperkirakan mencapai USD 3,2 triliun pada 2025, dengan Inggris sebagai salah satu pasar potensial,” jelas Nelly.


Dalam sinergi ini, Badan Pangan Nasional mengambil peran utama dalam menyediakan pelatihan teknis mencakup sertifikasi halal, standar mutu internasional (ISO), dan inovasi kemasan ramah lingkungan. DGN Nusa sebagai mitra logistik turut menyiapkan skema distribusi terintegrasi dari produsen ke pelabuhan ekspor, serta membuka akses UMKM ke platform e-commerce global seperti Amazon UK dan Alibaba.


Melalui pertemuan daring yang dihadiri perwakilan Dinas Pangan dari seluruh provinsi, kota, dan kabupaten di Indonesia, kolaborasi ini diharapkan menjadi batu loncatan bagi UMKM halal nasional. Sinergi lintas sektor ini sekaligus menjadi wujud nyata dari program unggulan PERAN UMKM Indonesia DK Jakarta yang menekankan pada pemberdayaan, keberlanjutan, dan daya saing global. (AA)

Komentar

Tampilkan

Terkini