 |
| Shaggydog, Heruwa, Sal Priadi |
Mediaberita6 - Setelah 16 tahun sejak pertama kali dirilis dalam album Bersinar (2009), lagu “Insomnia” milik Shaggydog kembali hadir dengan wajah baru. Melalui tangan Heruwa, vokalis sekaligus penulis lirik lagu ini, “Insomnia” dihidupkan kembali dalam versi remix yang menggandeng musisi Sal Priadi. Rilisan ini menjadi bentuk kolaborasi lintas gaya yang membawa nuansa berbeda dari versi aslinya.
Versi remix ini resmi dirilis pada 15 Agustus 2025 melalui DoggyHouse Records dan telah tersedia di berbagai platform streaming digital. (Instagram : @heruwa | @salpriadi | @shaggydogjogja | @doggyhouserecs). Mengusung aransemen yang lebih atmosferik dan trippy, “Insomnia (Heruwa Remix feat. Sal Priadi)” membawa pendengar pada pengalaman mendengar yang intim, jauh dari kesan riang yang biasa melekat pada musik Shaggydog.
“Insomnia” sendiri dikenal sebagai salah satu lagu yang jarang dibawakan di panggung oleh Shaggydog. Lagu ini menyimpan sisi melankolis yang jarang muncul dalam diskografi mereka. Liriknya menggambarkan kegelisahan dan kesulitan tidur yang sering dialami musisi, entah karena tekanan jadwal tur maupun proses kreatif yang panjang di studio.
 |
| Shaggydog, Heruwa, Sal Priadi - Insomnia |
Versi terbaru ini mengambil inspirasi dari Bristol sound yang populer di era 1990-an, dengan komposisi bass yang ritmis, tabuhan drum minimalis, dan lapisan synthesizer mengawang yang memperkuat suasana moody. Menurut Heruwa, remix ini bukan lagu yang mudah dicerna dalam sekali dengar, apalagi jika suasana hati sedang tidak sejalan. Artwork lagu ini juga menjadi daya tarik tersendiri, dikerjakan oleh Gilang dari Lepaskendali Labs.
Kehadiran Sal Priadi memberikan lapisan baru yang memperdalam kesan kontemplatif lagu ini. Musisi sekaligus aktor yang dikenal lewat lagu Gala Bunga Matahari ini menyisipkan elemen spoken word di bagian akhir lagu. Dengan lirih, Sal menutup “Insomnia” dengan kalimat puitis: “Takkan terjaga bila tiba saatnya, takkan mata terbuka di akhir nanti.”
Ini bukan kali pertama Sal Priadi bersentuhan dengan Shaggydog. Sebelumnya, ia pernah tampil bersama mereka di atas panggung dan bahkan menjadi model dalam video klip Di Sayidan versi keroncong. Kolaborasi ini memperkuat hubungan kreatif antar musisi lintas generasi dan genre, sekaligus memperlihatkan fleksibilitas Shaggydog dalam merespons zaman.
Melalui remix “Insomnia”, Shaggydog, Heruwa, dan Sal Priadi menyajikan karya yang tidak hanya menampilkan musikalitas, tetapi juga eksplorasi emosional yang dalam. Lagu ini menjadi pengingat bahwa musik juga bisa menjadi medium reflektif mengangkat kegelisahan yang personal menjadi pengalaman bersama yang bisa dirasakan siapa saja. (Yanti Pradita)
